Rilis Investasi Kota Dumai Triwulan 2 2021

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Dumai kembali menyampaikan data realisasi investasi untuk periode Triwulan II (April – Juni) Tahun 2021 yang mencapai Rp 3,2 triliun, meningkat sebesar 49 % dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020 (Rp 2,15 triliun). Capaian investasi periode ini berhasil menyerap tenaga kerja Indonesia sebanyak 1.861 orang dan 13 Tenaga Kerja Asing.
Selama Triwulan II tahun 2021 realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp 333,45 miliar (turun 74 %) dan realisasi investasi Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp 2,86 triliun (naik 69 %) dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020.

Selama periode Triwulan II Tahun 2021 realisasi investasi PMA dan PMDN di Kota Dumai sebesar Rp 3,2 triliun dan menjadi penyumbang terbesar investasi di Provinsi Riau. Adapun 5 (lima) besar Kabupaten/Kota kontributor penyumbang investasi (PMDN & PMA) Triwulan II Tahun 2021 adalah sebagai berikut : Kota Dumai (Rp 3,20 triliun atau 29,12 %); Kabupaten Pelalawan (Rp 2,20 triliun atau 20,04 %); Kota Pekanbaru (Rp 1,42 triliun atau 12,89 %); Kabupaten Kampar (Rp 1,24 triliun atau 11,26 %); serta Kabupaten Indragiri Hilir (Rp 979, 54 milyar atau 8,91 %).
Selanjutnya 3 (tiga) besar Negara asal penyumbang PMA selama Triwulan II Tahun 2021, adalah sebagai berikut : Malaysia (US$ 176,41 juta atau 89,81 %); Singapura (US$ 20,01 juta atau 10,19 %); dan British Virgin Island (US$ 5,09 juta atau 0,003 %).

Realisasi investasi (PMDN & PMA) periode Triwulan II Tahun 2021 berdasarkan sektor usaha (5 besar) adalah : Industri makanan (Rp 2,45 triliun atau 76,80 %); Industri Lainnya (Rp 372,09 miliar atau 11,62 %); Industri Kimia dan Farmasi (Rp 108,29 miliar atau 3,38 %); Listrik, gas dan Air (Rp 132,76 milar atau 3,14 %); dan Industri Logam Dasar, Barang Logam, Bukan Mesin dan Peralatannya (Rp 26,10 milyar atau 0,81 %)
Kumulasi realisasi investasi PMA dan PMDN periode Januari – Juni ( s e m e s t e r I ) tahun 2021 Kota Dumai telah mencapai Rp. 8,52 triliun, dengan PMA sebesar Rp. 8,16 triliun dan PMDN 362,29 miliar.
Selanjutnya kami mengharapkan kepada seluruh elemen masyarakat untuk selalu menjaga kekompakan dalam menghadapai pandemi yang sedang melanda Negara ini, kita berharap pandemi yang sedang kita hadapi akan cepat berlalu dan ekonomi akan kembali tumbuh

Leave A Reply

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.